Union

 

Lukisan: Paul Klee, Redgreen and Violet-yellow Rhythms, 1920

 

 

Luke 11:15-26          

“But if I drive out demons by the finger of God,  then the kingdom of God has come upon you”

 

Today, to snub the arguments of people who rejected him, Jesus used the philosophical method. Some argued Jesus that had chased away the devil through Beelzebul – the prince of the devil-. Continue reading “Union”

Tindakan Sejati Murid Kristus

 

Lukisan: Fritz Thallow, Small Town Near La Panne, 1905

                     

Minggu Biasa  XXVI

Bilangan 11:25-29

Yakobus 5:1-6

Markus 9:38-43.45.47-48

 

“sesungguhnya barang siapa memberi kamu minum secangkir air oleh karena kamu adalah murid Kristus, ia tidak akan kehilangan upahnya”

Demosthenes adalah seorang negarawan cemerlang dan orator ulung pada zaman Yunani kuno yaitu ketika Yunani masih berupa polis-polis. Continue reading “Tindakan Sejati Murid Kristus”

Bahaya Ideologi Agama

 

Lukisan: Luigi Chialiva, Summer Time

Kisah 5: 26-41

“Kita harus lebih taat kepada Allah daripada kepada manusia”

India, negeri yang rawan akan kerusuhan dan konflik agama. Di sana, banyak orang yang mati karena agama. Terjadilah peristiwa yang memilukan dan mengiris hati yaitu saat jenazah para suami korban kekerasan agama ada di dalam pembakaran, janda-janda itu ikut terjun di dalam api pembakaran bersama jenazah sang suami sehingga istri dan jenasah suami terbakar. Kepedihan dan penderitaan para korban kekerasan agama tak mungkin dihapus dan dilupakan. Continue reading “Bahaya Ideologi Agama”

Kebesaran Hukum Taurat

 

Lukisan: Joseph Frederick Charles Soulacroix, The Serenade

 

 

 

 

 

Ulangan 4: 1; 5-9

Matius 5: 17-19

6 November 1783, Jenderal George Washington tiba di Philadelphia. Seluruh penduduk mengelu-elukannya. Pahlawan revolusi yang menang. Panglima yang dicintai prajurit. Pemimpin yang membebaskan rakyat Amerika dari penjajahan Inggris dan seterusnya. Continue reading “Kebesaran Hukum Taurat”

Mengupas Fear and Trembling Soren Kierkegaard

Lukisan Rembrandt, The Sacrifice of Isaac, 1635

 

 

                Once I am dead, Fear and Trembling alone will be enough for an imperishable name as author. Then it will be read, translated into foregin languange as well

(Soren Kierkegaard)

Kierkegaard, sang filosof Denmark, adalah seorang pengembara iman Kristiani. Pengembaraan imannya itu terlukis di dalam salah satunya bukunya Fear and Trembling. Dalam Fear and Trembling, ia mencoba memahami, menafsirkan cerita kitab suci Kejadian 22: 1-19 dari sudut filosofis. Continue reading “Mengupas Fear and Trembling Soren Kierkegaard”

The Act of faith

 

Lukisan Theodore Levigne, Couple Fishing

Judges 6:11-24a

Matthew 19:23-30

Life is represented by signs.  The sign contains two basic elements: the signifier and the signified. The sign has its own world and logic but at the same time, it intermingles with the factual world. The logic of the sign creates the reality which is called trace. Continue reading “The Act of faith”

Berjumpa Dengan Yesus

Lukas 19: 1-10

Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini

 

Menurut legenda kuno, setelah pertemuannya dengan Yesus, Zakheus selalu bangun pagi dan berangkat dari rumah menuju suatu tempat. Istrinya sangat ingin tahu tentang perilaku aneh suaminya dan ke mana ia pergi. Dia memutuskan untuk membuntutinya pada suatu pagi. Dia memperhatikan bahwa sebelum berangkat, suaminya mengambil sebuah ember menuju sumur, mengisinya dengan air dan kemudian berjalan keluar dari gerbang kota. Zakheus berhenti pada batang pohon ara. Continue reading “Berjumpa Dengan Yesus”

Kiprah Manusia Menurut Para Filsuf Tiongkok Kuno

‎Lukisan Natale Attanasio, Uomo Seduto, 1882

 

Manusia adalah misteri yang tak pernah selesai disingkapkan sementara peranan manusia terhadap hidup semesta ini tak tergantikan. Di satu sisi, manusialah penentu hidup entah hidupnya sendiri, sesamanya, maupun semesta. Semua tergantung pada manusia. Continue reading “Kiprah Manusia Menurut Para Filsuf Tiongkok Kuno”

Hukum Kasih: Hukum Yang Menyelamatkan Dan Menyempurnakan Manusia

Lukisan: Natale Attanasio, The Admirer, 1895

 

Yohanes 15: 9-15

Tinggallah di dalam kasih-Ku

 

Suatu perintah itu bersifat mengikat. Dan karena suatu ikatan, suatu perintah menuntut adanya ketaatan. Lihat saja hal itu dalam dunia militer ketika seorang prajurit diperintah oleh atasannya. Nah tuntutan akan ketaaan inilah yang membuat suatu perintah itu membebani manusia. Bahkan perintah itu menjadi hal yang sulit dilakukan. Apalagi kalau perintah dijadikan suatu hukum. Continue reading “Hukum Kasih: Hukum Yang Menyelamatkan Dan Menyempurnakan Manusia”

From The Crown of Martyrdom to the Crown of Glory

 

 Painting: Giacinto Gimignani, The Stoning of St Stephen

 

 Act of Apostles 6:8-10; 7:54-59

Matthew 10:17-22

 Be on your guard; you will be handed over to the local councils and be flogged in the synagogues.

 

Today is the feast of Saint Stephen. Stephen literally means crown. Saint Stephen was one of the first deacons of the Christian Church. He is also known as the “Protomartyr” because he was the first disciple of Christ to pour out his blood for Christ. Continue reading “From The Crown of Martyrdom to the Crown of Glory”